Polemik Lukisan Gua Tertua Berusia 64.000 Tahun di Spanyol

Related Articles

NALAR – Arkeologi Indonesia, Lukisan Gua atau yang lebih dikenal dengan istilah Gambar Cadas merupakan lukisan yang dibuat pada masa prasejarah. Menurut salah seorang pakar Arkeologi Indonesia, Kosashi menyatakan bahwa gambar prasejarah memiliki peran penting dalam mengungkap kehidupan masa lampau manusia, yang menunjukkan adanya bukti revolusi hidup menetap yang dari awalnya hidup mengembara.

Gambar prasejarah masih tetap eksis sampai hari ini, lukisan yang dibuat ribuan tahun lalu ini masih terus memunculkan tanda tanya bahkan perdebatan. Belakangan ini muncul beberapa pertanyaan mengenai, waktu pembuatan lukisan, manusia yang membuat lukisan gua tersebut, sampai perdebatan mengenai lukisan tertua di Dunia. Tanda tanya mengenai gambar cadas masih banyak, namun disini kita akan membahas mengenai dimana lukisan tertua di dunia?

Dimanakah Lukisan Gua Tertua di Dunia? Spanyol atau Indonesia

Pada tahun 2018 lukisan di Spanyol dipublikasikan berumur 64.000 tahun dengan menggunakan metode penanggalan Uranium -Thorium. Metode penanggalan uranium-thorium memanfaatkan isotop uranium dan thorium yang terkandung di dalam benda atau material.  Mengapa tidak menggunakan metode penanggalan radiokarbon? Penanggalan radiokarbon hanya mampu mendeteksi usia benda atau material sampai 50.000 tahun sedangkan metode Uranium-Thorium mampu mendeteksi usia benda atau material yang lebih tua.

Pada tahun 2021 secara mengejutkan muncul publikasi penelitian lukisan di Leang Tedongnge, Maros, Sulawesi Selatan. Hasil Analisis pertanggalan menggunakan metode Uranium series menyimpulkan gambar tersebut berusia 45.500 tahun yang lalu. Hasil publikasi ini menjadikan lukisan babi kutil di Leang Tedongnge sebagai lukisan tertua di dunia.

Beberapa tahun belakangan ini muncul perdebatan mengenai dimana lukisan tertua di Dunia, Antara Indonesia yang berumur 45.500 tahun yang lalu atau di Spanyol yang berumur 64.000 tahun yang lalu. Dari segi angka pertanggalan, jelas keduanya memiliki perbedaan yang signifikan dimana lukisan yang ditemukan di Spanyol jauh lebih tua. 

Neanderthal yang “Bodoh”

Dikutip dari publikasi jurnal Science, bahwa lukisan berumur 64.000 ribu tahun lalu yang ditemukan di gua Maltravieso, Caceres, Spanyol dibuat oleh Homo Neanderthal. Sedangkan lukisan berumur 45.500 tahun yang ditemukan di Leang tedongnge, Maros, Sulawesi Selatan dibuat oleh Homo Sapiens (nenek moyang manusia saat ini). Kedua spesies tersebut pernah hidup berdampingan, setidaknya sekitar 6.000 tahun lamanya.

Homo Neanderthal merupakan Spesies manusia yang pertama kali mendiami Eropa sebelum munculnya manusia modern (Homo Sapiens) sekitar 40.000 tahun lalu. Neanderthal mulai mendiami Eropa Sekitar 400.000 tahun yang lalu dan punah 40.000 tahun yang lalu. 

Pada tahun 1990-an para arkeolog secara radikal mengubah pandangan umum mereka tentang Neanderthal, mereka menduga Neanderthal sebagai makhluk bodoh. Namun seiring berjalannya waktu, banyak penelitian yang mengungkap bahwa Homo Neanderthal bukanlah spesies bodoh yang tidak kreatif. Meskipun begitu, dalam konteks ritual skala besar mereka tetap memiliki batasan. Fakta lain yang tidak dapat dipungkiri adalah punahnya Neanderthal sekitar 40.000 tahun yang lalu, penyebab dari kepunahan tersebut adalah ketidakmampuan beradaptasi dengan lingkungannya.

Hubungan dengan Lukisan Gua Tertua di dunia

Seni yang dipandang sebagai indikator pemikiran simbolis dan bahasa, sudah lama diyakini unik bagi manusia modern atau Homo sapiens. Hal ini menjadi landasan bahwa untuk menciptakan seni gambar cadas, dibutuhkan kemampuan dan tingkatan kecerdasan.

Menilik beberapa fakta tentang Neanderthal tentunya melahirkan sebuah perdebatan. Disisi lain yang tidak dapat di nafikkan adalah bagaimana hasil riset yang menjelaskan tentang lukisan yang telah dibuat oleh Neanderthal. Penelitian dan riset tentunya masih dibutuhkan untuk mengungkap hal tersebut.

[Syamsul Bahri / NALAR]

Referensi: 

Djakovic Igor.Dkk.(2022). Optimal linear estimation models predict 1400-2900 years of overlap between Homo sapiens and Neandertals prior to their disappearance from France andnorthern Spain.vScientificreports.Hal2. ww.researchgate.net/publication/364323556_Optimal_linear_estimation_models_predict_1400-2900_years_of_overlap_between_Homo_sapiens_and_Neandertals_prior_to_their_disappearance_from_France_and_northern_Spain Hoffmann D.L..Dkk. (2018). U-Th dating of carbonate crusts reveals Neandertal origin of Iberian cave art. Science. Hal 1-60. DOI: 10.1126/science.aap7778

More on this topic

Comments

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Advertisment

Popular stories